pabila nikmat menghiasi
diri mudah didorong alpa
lalai dan leka senyum menyapa
memanduku jauh dari jalanNYA
bila ombak dugaan tiba
menghancur tembok kemegahan hidup
terkapai aku mencari DIA
agar dapat ku berpaut pada kasihNYA
dari lemas di lautan kecewa
pernah ku terbaca kalamNYA
menyatakan harapan mengisahkan ketakutan
disuruhNYA aku mengharap pada kasihNYA
jua takut pada pedih seksaNYA
bagai camar yang terbang tinggi
pabila seimbang dua sayapnya
namun cintaNYA tidak bertepi
tulus suci, abadi dan sejati
DIA memberi ketika aku mendustai
DIA mendekati tatkala aku menjauhi
DIA menyayangi diwaktu aku melupai
kasihNYA padaku tak pernah mati
kini ku memahami erti cinta sejati
mendamba kasihNYA setulus hati
agar sayangNYA setia bersemi
tempat ku nanti syurga abadi
-nor syuhadaa mohd samsuddin-
No comments:
Post a Comment